Sejak menit awal pertandingan, Persipasi langsung menekan pertahanan PS Bengkulu. Pada menit kedua, pemain sayap Persipasi Ubaidillah menyumbang gol perdana lewat tendangan kaki kanan di luar kotak penalti dan merubah kedudukan skor menjadi 1-0.
PS Bengkulu mencoba menyamakan kedudukan, namun belum menuai hasil karena ketatnya pertahanan yang dipimpin kapten tim Persipasi, Morris.
Memasuki menit 30, Edar Hendra yang bekerja sama dengan Ubaidillah berhasil mencetak gol lewat tendangan jarak jauhnya, dan menambah kemenangan Persipasi 2-0.
Selang beberapa menit kemudian, Ubaidillah kembali menambah kedudukan Persipasi di menit 35 lewat tendangan keras dari luar kotak penalti hingga kedudukan pun berubah menjadi 3-0.
Melihat situasi itu, Pelatih PS Bengkulu, Nasril Koto, mengganti pemain gelandang dengan ujung tombak untuk menambah perlawanan di lini depan, namun masih kesulitan. Hingga turun minum, kedudukan masih 3-0 untuk keunggulan Persipasi.
Memasuki babak kedua, kedua tim tidak menurunkan tempo permainan. Serangan demi serangan dicoba kedua tim, dan pada menit ke-63 pemain ujung tombak PS Bengkulu berhasil memperkecil kedudukan lewat sundulanya, dan skor berubah menjadi 3-1.
Persipasi memperbesar keunggulan menjadi 4-1 pada menit 83 melalui kaki pemain ujung tombak Mansur yang masuk menggantikan Ari Supriyatna.
Pelatih Persipasi, Warta Kusuma mengaku puas dengan kinerja anak asuhnya. Meski masih ada beberapa kelemahan yang menurutnya harus dibenahi, yakni di lini tengah dan kurang bergeraknya para pemain sayap.
"Pemain masih lemah dalam komunikasi, sehingga sering terjadi kesalahpahaman antar pemain. Hal ini mengakibatkan tim sering kehilangan bola. Namun secara keseluruhan, tim tampil maksimal," ujarnya.(*)
(T.KR-AFR/R009)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010
