Sakinah salah seorang ibu rumah tangga di Jalan Riau, Pekanbaru, mengaku sepekan ini anaknya yang berusia balita mulai terjangkit batuk dan demam.
"Anak saya usia 5 tahun ,asaat ini mengalami batuk dan demam," katanya.
Dia mengatakan, setelah dibawa berobat ke dokter, anaknya dinyatakan terserang ISPA, akibat cuaca dan kabut asap yang mulai menyelimuti Pekanbaru.
"Saya mulai kawatir dengan kondisi asab saat ini ,karena saya memiliki anak dan keluarga yang berusia lansia," katanya.
Sarjo warga Panam, Pekanbaru, mengaku mulai kawatir dengan asap yang dua hari ini semakin terasa. Sebagai pengendara motor, dia udah mulai merasa sesak jika bernapas di ruang terbuka.
"Saya terpaksa mamakai masker untuk menjaga pernapasan, karena jika diatas motor ,asap sudah mulai menyesakkan dada," katanya.
Kepala Puskesmas Payung Sekaki ,Kecamatan Payung Sekaki, Staharti mengatakan sejauh ini belum mendapat perintah dari Dinas Kesehatan kota Pekanbaru untuk membagikan masker kepada masyarakat.
"Kami belum mendapatkan instruksi apa-apa dari Diskes terkait masker," tegasnya.
(ANT/A024)
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2010
