Makassar (ANTARA News) - Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua mengusulkan pembentukan embarkasi khusus untuk calon haji dari daerah setempat.

Kepala Bidang (Kabid) Urusan Agama Islam dan Penyelenggaraan Ibadah Haji Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua, Jamaluddin Iribaram, di Makassar Kamis mengatakan, pembentukan embarkasi itu sudah diusulkan kepada pemerintah pusat.

Namun, kata dia, sampai sekarang belum ada tindak lanjut. Keberadaan embarkasi di Provinsi Papua ini sangat dibutuhkan agar pemberangkatan calon haji lebih efisien.

"Informasi dari pemerintah pusat, belum dibentuknya embarkasi di Provinsi Papua itu karena jumlah kuota haji kami belum mencapai 7.000 orang," tuturnya.

Untuk saat ini, daftar tunggu CJH untuk tahun 2011, sudah mencapai 4.000 orang, dan pada tahun ini Provinsi Papua hanya mendapat kuota sebanyak 1.026 orang.

Dari segi teknis, khususnya kondisi pelayanan penerbangan untuk pembentukan embarkasi di Provinsi Papua pada dasarnya sudah cukup memadai.

"Masalah infrastruktur itu memang bisa saja dibangun, namun kita memang masih harus memenuhi jumlah kuota yang menjadi syarat pembentukan sebuah embarkasi," terangnya.

Menurut dia, jumlah calhaj di Papua terus mengalami peningkatan, sehingga tidak tertutup kemungkinan bisa mencapai 7.000 orang seperti syarat untuk membentuk embarkasi.

"Dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah kuota meningkat drastis, karena pada tahun lalu hanya 542 orang calhaj, dan saat ini sudah mencapai 1.026 orang," ungkapnya.

Apalagi, kata dia, saat ini sudah terdapat sebanyak 4.000 orang yang masuk daftar tunggu.

(ANT-103/E011/S026)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010