"Pada 2009 lalu, hanya 27 persen dari seluruh jamaah haji yang berhasil menempati ring I atau radius tujuh kilometer dari Masjidil Haram," katanya di sela peninjauan lokasi pengungsian korban erupsi Gunung Merapi di Klaten, Kamis.
Menag mengatakan penyelenggaraan haji pada tahun ini juga belum menemui permasalahan serius sehingga dapat dikatakan berjalan dengan lancar.
"Tidak dapat dipungkiri bila terdapat beberapa permasalahan kecil seperti keterlambatan penerbangan dan kekurangan air di tanah suci sempat menimpa para jamaah haji," katanya.
Namun, lanjut dia, permasalahan tersebut dapat segera diatasi petugas penyelenggara haji sehingga tidak menimbulkan kepanikan para calhaj dan tidak kembali terulang di kloter selanjutnya.
"Keterlambatan penerbangan merupakan hal yang wajar karena Bandara Internasional King Abdul Azis sangat padat pada musim haji," katanya.
Dia mengatakan saat ini sebagian besar jamaah haji telah berada di Mekkah.
Selain itu, lanjut dia, kegiatan para calhaj di Madinah telah berlangsung dengan lancar.
Terkait evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 2010, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan ini mengatakan pihaknya akan segera melakukan evaluasi setelah kepulangan kloter terakhir pada November mendatang.
"Evaluasi harus segera dilakukan untuk mengetahui kekurangan pelaksanaan tahun ini agar tidak terulang pada penyelenggaraan haji selanjutnya," katanya.
(ANT202/M028)
Pewarta: NON
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2010
