Mulyono, petugas derek tol Cikampek, Minggu petang mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 00,30, ditengah lengangnya lalu lintas.
Para korban beralamatkan Desa Banjaragung, Tegal, Jateng, akibat mobil yang ditumpanginya Toyota Kijang nomor plat G-8738-AM, jungkir balik dan kemudian dihantam bus dari belakang.
"Bus penabrak diamankan di Polres Karawang," ujar Mulyono, ketika ditanyakan identitas bus tersebut.
Kecelakaan berawal ketika Toyota Kijang yang dikemudikan Priyadi (43), secara tiba-tiba mengalami patah as kopel, saat melaju dengan kecepatan relatif tinggi dari arah Cikampek.
Patah as telah menyebabkan mobil nahas tersebut jungkir balik dan melintang ditengah jalan, yang kemudian dihantam bus dari arah bersamaan. Peristiwa tragis terhadap serombongan keluarga itu pun tidak terhindarkan.
Menurut Mulyono, dua orang meninggal beberapa saat setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit Cito Karawang, yakni Hj Fatiah (54) dan H Anwar (74).
Di rumah sakit tersebut juga dirawat intensif empat orang yang menderita luka serius, serta beberapa orang lainya termasuk balita, menderita cidera ringan akibat kecelakaan tersebut.
" Kasusnya kini ditangani Polresd Karawang," tuturnya, dan menambahkan saat kecelakaan terjadi kondisi jalan licin karena diguyur hujan.
Dia juga menyebutkan kecelakaan di jalan tol Cikampek umumnya menimpa para pengguna jalan dari Cikampek.
(ANT-151/S026)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010
