Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan RI. saat ini dengan memberikan keadilan dan kesejahteraan.

"Mari kita terus ingat dan camkan bahwa kemerdekaan itu bukan sekadar untuk menggulung kolonialisme," kata Anies Baswedan di Jakarta, Senin.

Baca juga: Anies: Vaksinasi COVID-19 memberi proteksi lebih

Ia mengajak generasi saat ini untuk menghargai perjuangan para pahlawan, perintis kemerdekaan yang berjuang puluhan tahun.

Dia menjelaskan peristiwa Kebangkitan Nasional pada 1908 ke Sumpah Pemuda tahun 1928 membutuhkan waktu 20 tahun.

Baca juga: Jakarta yang landai

Kemudian, dari tahun 1928 ke 1945 membutuhkan waktu perjuangan selama 17 tahun.

"Bagi kita sekarang, rentang waktu perjuangan 20 tahun atau 17 tahun bisa diceritakan dalam waktu 10 menit saja. Tapi ingatlah, bagi yang berjuang masa 17 tahun itu amatlah panjang," ucapnya.

Pemikiran-pemikiran serta perjuangan dari para perintis kemerdekaan tersebut diselami Gubernur DKI ini melalui deretan buku-buku yang ia baca kembali melalui perpustakaan pribadi, di sela-sela mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden dalam Sidang Tahunan MPR.

Baca juga: Anies sebut rumah sakit di DKI sempat kolaps akibat ledakan COVID-19

Salah satu buku yang ia baca yakni buku karya Jenderal Besar AH Nasution yang berkisah tentang perjuangan fisik sesudah proklamasi.

"Karena memang, merebut kemerdekaan adalah perjuangan intelektual, perjuangan politik. Sesudah merdeka, barulah mulai ada peperangan untuk mempertahankan kemerdekaan," katanya.

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA 2021