Jakarta (ANTARA) - Masyarakat Indonesia dapat menyaksikan siaran langsung perjuangan atlet Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020 melalui berbagai layanan mulai dari siaran gratis, televisi berlangganan, dan layanan over the top (OTT).

Dalam laman resmi Paralimpiade Tokyo, di Indonesia grup Emtek hadir sebagai official broadcaster dan akan menghadirkan 125 jam siaran langsung melalui O Channel, IEG’s Champions 1/2/3, dan Vidio.com.

Paralimpiade Tokyo 2020 diklaim bakal memecahkan rekor dengan perkiraan 4,25 miliar pemirsa di seluruh dunia menyaksikan perjuangan para atlet disabilitas berkompetisi di pesta olahraga terbesar tersebut.

Baca juga: Atlet Indonesia mulai jalani latihan tiap hari jelang Paralimpiade

Jumlah ini meningkat dari sebelumnya pada Paralimpiade Rio de Janeiro, Brazil, 2016 dengan 4,1 miliar pemirsa.

Secara keseluruhan, Paralimpiade Tokyo akan diliput lebih dari 150 televisi, radio, dan layanan online di 177 wilayah.

"Dengan lebih banyak siaran langsung olahraga yang tersedia, saya yakin akan memecahkan semua rekor penayangan untuk Paralimpiade Tokyo 2020," kata Alexis Schaefer selaku Direktur Komersial, Kemitraan, dan Penyiaran IPC dilansir laman resmi Paralimpiade Tokyo.

Dari mitra yang akan menyiarkan persaingan atlet di Paralimpiade Tokyo, NHK dari Jepang menjadi paling banyak dengan lebih dari 540 jam.

Jumlah tersebut, lebih lama dari yang dilakukan Channel 4 yang kala itu menayangkan 500 jam berbagai pertandingan di Paralimpiade London 2012.

Baca juga: Jaenal dan Hanik bawa bendera Indonesia di defile Paralimpiade Tokyo
Baca juga: KBRI Tokyo siap bantu atlet Indonesia di Paralimpiade

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2021