London (ANTARA News) - Televisi Jepang akan menayangkan serial drama 3D pertama pada bulan Januari sebagaimana penjualan teknologi baru televisi diharapkan melambung.

Drama itu akan ditampilkan sebagai bagian dari cakupan baru Fuji Television Network yang diluncurkan Januari sebagai refleksi meningkatkan popularitas televisi tiga dimensi di Jepang.

Serial sepanjang 10 episode itu berjudul "Tokyo Control." Serial baru itu akan ditayangkan melalui saluran televisi satelit. Juga tersedia versi 2D biasa di saluran terpisah.

"3D akan memberi kita dampak lebih hebat dan realistis. Saya kira (penonton) bisa merasa seakan-akan mereka benar-benar ada di sana," kata Ayako Kawahara, pemeran utama serial itu, seperti dikutip Telegraph.

Drama itu merupakan salah satu rangkaian produksi 3D yang akan diluncurkan Januari.

Produksi itu merupakan hasil kolaborasi antara perusahaan elektronik Sony, dan jaringan televisi terbesar Jepang Fuji Television.

Perusahaan televisi itu juga berencana mengungkapkan "slot" 3D pada hari Minggu mulai Januari, fokus pada olahraga, dokumenter dan tayangan musik spesial tiga dimensi.

Film-film yang merajai "box office" seperti Avatar dan Clash of the Titans sudah meningkatkan popularitas tontonan tiga dimensi di dunia.

Semakin banyak pembuat elektronik Jepang meluncurkan televisi 3D canggih dalam upaya untuk memasuki popularitas tontonan tiga dimensi.

Kedatangan perangkat televisi 3D diikuti komitmen ESPN, jaringan televisi olahraga, untuk menyiarkan sedikitnya 25 permainan Piala Dunia dalam bentuk tiga dimensi.

(ENY/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010