London (ANTARA News) - Serangan kedua Google dalam pasar telepon seluler menawarkan pengalaman "Google Murni" dengan Samsung.

Telegraph melaporkan,Google sudah mengumumkan ponsel baru dengan tampilan melengkung dengan resolusi tinggi, aktivasi suara dan "near field communication" yang akhirnya bisa menggantikan kartu kredit.

Fitur suara saat ini tersedia terutama hanya bagi konsumen Amerika. Tetapi, termasuk pilihan yang memungkinkan para pengguna, sebagai contoh, lebih mudah mengatakan "Pasang alarm untuk jam 8.30" daripada menggunakan serangkaian menu untuk mendapatkan fungsi umum.

Nexus S dikembangkan bersama Samsung dan akan dilempar ke pasaran bulan ini. Ponsel itu merupakan perangkat pertama yang menggunakan sistem operasi ponsel Android versi terbaru.

Sistem operasi itu bernama "Gingerbread," yang mendukung panggilan telepon Internet dan secara signifikan meningkatkan daya tahan baterai.

Ponsel itu juga digunakan sebagai "remote control" untuk Youtube dan situs-situs lain yang didukung oleh Google, seperti Google TV yang saat ini tersedia di Amerika.

Ponsel itu merupakan peningkatan pertama Google sejak Apple meluncurkan iPhone 4. Dan, untuk kedua kalinya Google meluncurkan merek ponsel sendiri. Pendahulunya, Nexus One, dipuji tetapi tidak bagus dalam penjualannya karena hanya tersedia secara online.

Nexus S akan dijual secara eksklusif di Carphone Warehouse dan Best Buy. Ponsel itu dijual seharga 500 poundsterling atau gratis untuk tarif langganan 35 poundsterling per bulan.

Perusahaan mesin pencari itu memasarkan ponsel itu sebagai pengalaman "Google murni" karena hanya akan tersedia "unlocked," yang memungkinkan konsumen menggunakannya dengan jaringan apapun.

CEO Google Eric Schmidt sudah menunjukkan ponsel itu bulan lalu, dan mengatakan bahwa chip "near field communication" bisa menjadi standar dalam industri ponsel. Saat ini, Nexus S satu-satunya ponsel yang menampilkan teknologi itu di Amerika atau Eropa.

Google mengumumkan bahwa "platform" ponsel itu sekarang memiliki lebih dari 100.000 aplikasi, dan menambahkan 50.000 aplikasi sejak Mei. Apple saat ini menawarkan lebih dari 300.000 aplikasi.

(ENY/S026)

Penerjemah:
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2010