Shanghai (ANTARA) - Saham-saham China bervariasi pada penutupan perdagangan Kamis, dengan saham-saham teknologi melemah karena tindakan keras baru Beijing terhadap perusahaan gaming, tetapi saham-saham sumber daya melonjak didorong oleh percepatan inflasi pabrik.

Indeks Komposit Shanghai terdongkrak 0,49 persen atau 17,94 poin, menjadi menetap di 3.693,13 poin, merupakan level penutupan tertinggi dalam enam bulan. Indeks saham-saham unggulan atau blue-chips CSI300 turun tipis 0,043 persen atau 2,12 persen, menjadi berakhir di 4.970,01 poin.

STAR Market yang berfokus pada saham teknologi di Shanghai dan papan start-up di Shenzhen, ChiNext, juga jatuh.

Dilansir Reuters, saham-saham gaming dan media, termasuk G-bits Network Technology dan Perfect World Co jatuh, setelah pihak berwenang memanggil perusahaan-perusahaan gaming untuk memastikan mereka menerapkan aturan baru untuk sektor ini. Indeks CSI Media anjlok hampir 3,0 persen.

Saham-saham yang terkait dengan "Metaverse", ruang bersama virtual berdasarkan teknologi realitas virtual, juga merosot, setelah merekan melonjak baru-baru ini, mengagetkan regulator dan mendorong media pemerintah untuk memperingatkan agar tidak berinvestasi di dalamnya.

Wondershare Technology dan Wahlap Technology keduanya merosot lebih dari 10 persen, sementara Goertek kehilangan 9,0 persen.

Tetapi saham-saham sumber daya melonjak ke level tertinggi enam tahun setelah data menunjukkan inflasi gerbang pabrik China mencapai level tertinggi 13 tahun pada Agustus, didorong oleh harga bahan baku yang melonjak.

Indeks yang melacak saham-saham energi melonjak 5,6 persen ke level tertinggi dalam lebih dari tiga tahun, sementara Indeks Batu bara CSI SWS melonjak lebih dari 6,0 persen.

Baca juga: Saham Korsel ditutup turun tajam, indeks KOSPI anjlok 1,53 persen
Baca juga: Nikkei jatuh dari tertinggi 6 bulan tertekan kekhawatiran perlambatan
Baca juga: Saham China dibuka lebih rendah lanjutkan kerugian sehari sebelumnya

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2021