Rombongan Timnas datang ke Ponpes pimpinan Kiyai Haji Nur Iskandar SQ itu sekitar pukul 17:30 dan hanya berada sekitar satu jam di Ponpes tersebut.
Rombongan Timnas dipimpin langsung oleh Ketua Umum PSSI Nurdin Halid bersama para ofisial tim, kecuali Manajer Tim Andi Darussalam Tabusala yang sudah berangkat ke Malaysia dan pelatih kepala Alfred Riedl yang tetap tinggal di apartemennya.
"Alfred Riedl jarang ikut hadir pada acara-acara seperti ini, kecuali waktu kita berkumpul di rumah Pak Aburizal Bakrie," ujar Asisten Pelatih Widodo C Putra.
Dalam acara itu Nur Iskandar SQ langsung memimpin doa bersama bagi keberhasilan Timnas yang telah selama 19 tahun belum pernah kembali merebut gelar juara di Asia Tenggara.
Kehadiran para pemain Timnas ketika memasuki hall tempat berkumpul para santri kontan disambut teriakan ratusan santri. Dan ketika Irfan Bachdim muncul, puluhan santri putri pun histeris dan beberapa diantaranya berupaya mendekati Bachdim yang nampak bingung sambil senyum-senyum kecil.
Ketika para pemain Timnas hendak meninggalkan tempat dan kembali ke hotel sempat membuat sejumlah santri berebutan ingin bersalaman dan berfoto bersama dengan idola mereka seperti Irfan Bachdim, Christian Gonzalez, Bambang Pamungkas, Firman Utina dan beberapa pemain lain yang mereka kenal.
Nurdin Halid yang ikut datang dalam acara tersebut mengungkapkan, ia menerima undangan dari pimpinan pondok pesantren tersebut pada Rabu malam.
"Insya Allah doa Pak Kyai dan para santrinya itu makbul, demikian pula doa seluruh masyarakat Indonesia sehingga untuk pertama kalinya Timnas PSSI mampu mempersembahkan piala AFF," kata Nurdin Halid.
Rombongan pemain Timnas pun sudah kembali berada di Hotel Sultan pada sekitar pukul 19:30 WIB dan berkemas untuk bersiap-siap keberangkatan ke Kuala Lumpur pada Jumat pagi melalui Lanud Halim Perdanakusumah dengan menggunakan pesawat carteran khusus.(*)
(ANT-132/R009)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2010
