Indra yang berasal dari Desa Warnasari, Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung, merupakan peraih medali emas pertama untuk Kontingen Jawa Barat. Medali emas itu diraih pada nomor pertandingan Men Kayak Dobel 1.000 meter bersama pasangannya Agus Mulyana.
“Saya selaku bupati, tentu sangat berbahagia. Karena pedayung dari Kecamatan Pangalengan dapat membawa harum nama Kabupaten Bandung di ajang Nasional. Ini merupakan prestasi yang luar biasa,” kata Dadang di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Ia juga turut mengapresiasi semangat dari para atlet, yang terus berjuang di tengah situasi pandemi seperti saat ini. Kerja keras, doa dan tekad yang kuat, kata dia, merupakan fondasi awal atas keberhasilan yang didapatkan.
“Meski di tengah pandemi, saya yakin semangat para atlet ini tidak akan kendor. Jangan lupa tetap jaga kesehatan, prokesnya tetap dipatuhi jangan diabaikan, ini juga demi kebaikan kita bersama," kata dia.
"Semangat para atlet di tengah pandemi ini, menjadi spirit yang patut diteladani oleh kita semua,” tambahnya.
Selain itu, dia berharap prestasi tersebut dapat memotivasi atlet-atlet pada cabang olahraga lain untuk dapat meraih medali, baik untuk prestasinya, maupun untuk Jawa Barat, khususnya Kabupaten Bandung.
“Mudah-mudahan atlet asal Kabupaten Bandung, bisa mendapatkan medali-medali lainnya, baik medali emas, perak maupun perunggu. Apapun hasilnya, saya yakin seluruh atlet yang mengikuti PON ini sudah berusaha memberikan yang terbaik,” kata dia.
Baca juga: Jawa Barat rebut dua emas lewat cabang dayung PON Papua
Baca juga: Maizir Riyondra raih emas pertama untuk Riau lewat dayung
Baca juga: Rampung, PUPR: Arena dayung digunakan tes event jelang PON XX Papua
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021