Pemilik toko Haryono mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 05.00 WIB dan hingga pukul 07.00 proses pemadaman api masih terus berlangsung.
"Api begitu cepat menyambar seluruh bagian toko karena di dalam toko banyak barang-barang yang mudah terbakar," ucapnya.
Belum diketahui berapa kerugian dalam peristiwa kebakaran tersebut, dan diperkirakan mencapai satu miliar rupiah.
Empat unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dikerahkan untuk proses pemadaman.
Pada saat berada di lokasi kebakaran, petugas pemadam sempat kesulitan memadamkan api karena kondisi toko yang masih tertutup, dan juga banyaknya barang-barang di dalam toko yang mudah terbakar.
Bahkan sebuah alat berat yakni sebuah buldozer didatangkan untuk membuka pintu toko yang tertutup rapat, dengan mendobrak tembok toko.
Karena banyak tabung elpiji yang berada di dalam toko, petugas pemadam kebakaran harus menggunakan foam untuk memadamkan api.
Meski belum diketahui penyebab kebakaran, polisi menduga penyebab kebakaran ini karena konsleting listrik.
Sejumlah orang saksi mata, termasuk pemilik toko juga diperiksa oleh petugas kepolisian terkait dengan kebakaran ini.
(ANTARA/S026)
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2011
