Jakarta (ANTARA News) - Angota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo, Kamis, menegaskan fraksinya tidak akan menyurutkan langkah memperjuangkan hak angket untuk membongkar mafia pajak, sekalipun tanpa dukungan Partai Demokrat.

"Mundurnya Fraksi Partai Demokrat dari pengusul Panitia Khusus Hak Angket yang mereka buat sendiri, tidak akan menyurutkan langkah kami untuk membongkar jaringan mafia pajak dan jaringan praktik kolutif di Direktorat Jenderal Pajak dan Kementerian Keuangan," tandasnya di Jakarta, Kamis.

Fraksi Partai Golkar, menurutnya, tetap jalan terus, tanpa terpengaruh oleh manuver Fraksi Demokrat.

"Penggalangan tanda tangan dari anggota DPR RI terus meningkat dan cukup memenuhi ketentuan untuk dibawa ke Badan Musyawarah dan Paripurna Dewan," ungkapnya optimistis.

Hari ini, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa mengikuti jejak Demokrat untuk mundur sebagai pengusul Hak Angket mafia pajak tersebut.

Bambang menyatakan, sekarang jelas sudah, siapa sesungguhnya yang melindungi mafia pajak.

"Sebab, siapa pun tahu, bahwa kalau Pansus Hak Angket mafia pajak DPR RI jalan, pasti praktik-praktik kotor di sektor penerimaan negara dan mafia yang selama ini menjadi masalah, akan terungkap dan terbongkar," katanya keras.

Bambang meminta rakyat mendukung mereka agar Pansus mafia pajak berhasil dalam tugasnya membongkar berbagai persekongkolan merampok uang negara selama ini.

"Saya menduga, justru sekarang mereka atau pihak-pihak yang enggan melanjutkan Pansus ini baru menyadari, bahwa mafia pajak sesungguhnya  ada di sekitar mereka," ujarnya.

Dia menyatakan Demokrat secara sadar dan sengaja  berupaya mengaburkan usaha DPR RI membongkar mafia pajak.

"Indikasi ini wajar muncul di permukaan, karena kok di tengah jalan baru muncul langkah mundur. Padahal selama ini mafia pajak tersebut telah merugikan penerimaan keuangan negara ratusan triliun," katanya.

Ia juga mengkritik Demokrat yang disebutnya telah berkilah merasa dikerjai dalam soal hak angket mengenai mafia pajak tersebut. "Dikerjai siapa? Wong seluruh konsep dan inisiatornya mereka," tandasnya.

Dia melanjutkan, "Yang benar sesungguhnya Demokrat tidak serius, alias cuma bisa gertak sambal. Begitu fraksi yang lain setuju, dia kebingungan sendiri." (*)

M036/AR09

Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2011