"Pertandingan ini ada sedikit faktor keberuntungan salah satunya. Ada faktor miskomunikasi antarpemain belakang dan pemain depan," kata Marali usai laga melawan DKI Jakarta di Stadion Katapal, Merauke, Kamis.
Marali menambahkan pertandingan antara kedua tim berjalan seimbang dengan saling bergantian melancarkan serangan ke pertahanan lawan
"Anda semua melihat tidak ada peluang signifikan dari DKI. Artinya, permainan ini seimbang," ujar Marali.
Baca juga: Gol bunuh diri antarkan DKI ke semifinal sepak bola putri PON Papua
Dia menegaskan timnya bermain ngotot untuk mengejar gol sejak menit awal ketika tim DKI Jakarta lebih bermain aman.
"Secara keseluruhan, saya kira babak pertama tadi mereka mengulur tempo karena mereka mau bermain aman. Sementara kami harus mencetak gol," tutur Marali.
Tim sepak bola putri Kalimantan Tengah harus pulang lebih awal dari PON XX Papua setelah dikalahkan 1 - 0 oleh DKI Jakarta pada pertandingan terakhir penyisihan Grup B.
Gol tunggal DKI Jakarta dicetak pada menit 58 berkat kesalahan antisipasi pemain belakang Kalteng saat mengamankan bola ketika terjadi kemelut yang justru masuk ke gawang sendiri.
Baca juga: Kalteng siap habis-habisan lawan DKI di sepak bola putri PON Papua
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021