Jakarta, 1/2 (ANTARA) - Meningkatnya kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tahun 2010 sebesar 10,74% membawa dampak positif terhadap industri perhotelan di tanah air.  Tercatat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang mengalami kenaikan sebesar 1,31 poin.

     Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Jaringan (P2DSJ) Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) melaporkan, hasil perhitungan TPK hotel berbintang di 17 provinsi pada Januari-Desember 2010 rata-rata sebesar 50,66%. Tingkat okupansi atau TPK ini mengalami peningkatan 1,79  poin dibandingkan Januari-Desember 2009 sebesar 48,87%.

     Sementara khusus pada bulan Desember 2010 tingkat penghunian kamar hotel di 17 provinsi di Indonesia rata-rata sebesar 53,84% atau mengalami peningkatan 1,31 poin dibandingkan Desember 2009 sebesar 52,53%. Tingginya okupansi hotel berbintang di bulan Desember 2010 ini terkait dengan musim liburan panjang (Natal dan tahun baru)  yang mendorong meningkatnya pemakaian kamar hotel.

     Sementara itu okupnasi hotel berbintang di Bali Desember 2010 tercatat rata-rata sebesar 60,67% atau mengalami peningkatan 1,6 poin dibandingkan Desember  2009 sebesar 59,61%. Tingkat hunian kamar hotel di Bali pada Januari-Desember 2010 berada di atas rata-rata okupansi hotel secara nasional.

     Untuk keterangan lebih lanjut silakan menghubungi Ka.Pusformas Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata

 

Pewarta: Djoko Sumarseno
Editor: PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2011