Zurich (ANTARA News/AFP) - Wakil presiden bank sentral Swiss pada Selasa mengatakan bahwa beberapa perusahaan Swiss yang tampak solid bisa menhadapi bahaya "serius" dengan penguatan berkepanjangan dari franc Swiss.

"Bagi eksportir Swiss, kenaikan franc Swiss dari tingkat tertentu, menjadi sebuah beban berat dan hampir intenable," katanya dalam sebuah salinan pidato tertulis yang disampaikan di Wina yang dirilis oleh Swiss National Bank.

Dengan nilai tukar yang sangat tinggi "perusahaan Swiss yang tampaknya kokoh akan menjalani ancaman risiko serius bagi keberadaan mereka," katanya dalam seminar yang diselenggarakan oleh bank sentral Austria.

Jordan menggarisbawahi bahwa ekspor mencatat lebih dari setengah PDB Swiss, menguatkan dampak "negatif" meningkatnya nilai franc pada ekonomi Swiss.

Sebagian besar perdagangan Swiss adalah dengan zona euro dan 15 persen peningkatan nilai mata uang Swiss terhadap euro selama tahun lalu telah membuat ekspor jauh lebih mahal.

Franc, yang dianggap investor sebagai mata uang perlindungan (safe haven) di saat krisis, juga meningkat 10 persen terhadap dolar AS pada periode yang sama di tengah ketidakpastian atas pemulihan ekonomi global. (A026/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011