Tim putri Kaltim mencetak dua gol penalti dari Nur Anisa sebagai penembak kedua dan Adriana Asia sebagai penembak kelima setelah pertandingan empat kuarter mengalami kebuntuan.
Pada kuarter pertama, tim Kaltim maupun tim tuan rumah Papua sama-sama menekankan serangan, tapi belum membuahkan hasil gol.
Selina Ronsumbre nyaris mencetak gol pada menit ke-9 kuarter pertama untuk tuan rumah. Demikian pula Novelince Rumbiak. Tiga kali peluang tim Papua gagal menggetarkan gawang Bundari Eka Mandasari. Kuarter pertama berakhir 0-0.
Baca juga: Jabar rebut emas hoki indoor putri PON Papua
Baca juga: Tim hoki putra Kaltim raih tiket final untuk hadapi tuan rumah
Tidak berbeda, peluang-peluang yang tercipta pada kuarter kedua tidak mengubah skor kacamata 0-0 untuk tim tamu ataupun tuan rumah.
Menit ke-9 kuarter kedua, duet serangan pemain Kaltim Isnawati dan Nur Asiah tidak mampu menembus pertahanan Olivia Kbarek dan kawan-kawan.
Tembakan Yohana Ronsumbere pada menit ke-7 kuarter ketiga terlalu melebar untuk menjadi gol bagi Papua. Kebuntuan tetap terjadi hingga kuater ketiga berakhir.
Tim Papua mendapatkan kesempatan tembakan penalti pada menit ke-5 kuarter keempat. Tetap saja peluang itu mentah.
Begitu pula, serangan balik dari putri Kaltim yang meleset ke gawang anak-anak asuhan Matheus Kbarek.
Dua kesempatan tembakan penalti masing-masing untuk tim Kaltim dan tim Papua pada menit-menit terakhir kuarter keempat tidak cukup mengubah kedudukan hingga wasit memutuskan pertandingan berakhir lewat adu penalti.
Baca juga: Hoki Jakarta harapkan arena latihan ruangan setelah PON Papua
Baca juga: Jabar langsung persiapkan atlet ke Kejuaraan Hoki Asia setelah PON
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021