Jakarta  (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono akan berkunjung ke Australia untuk menerima gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari University of Western Australia, dan melakukan pertemuan bisnis dengan pengusaha setempat.

"Pemberian gelar tersebut diberikan karena Wapres dinilai banyak berjasa dalam bidang pengabdian masyarakat melalui karirnya selama ini di pemerintahan," kata Juru bicara Wapres, Yopie Hidayat, kepada pers di Istana Wapres, Jakarta, Senin.

Wakil Presiden Boediono melakukan kunjungan kerja ke Australia pada 9-13 Maret 2011, dan akan mengunjungi Perth, Canberra, serta Sydney.

Menurut Yopie, Wapres memperoleh gelar sarjana (S1) dari universitas tersebut, sebagai mahasiswa yang mendapat program beasiswa Colombo Plan.

Selama di Perth 9-10 Maret, lanjutnya, Wapres juga akan menghadiri konferensi yang diselenggarakan oleh lembaga pemikir Australia, The Zone, dan akan menjadi pembicara utama dalam kesempatan itu.

"Wapres akan menyampaikan pidato yang intinya menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia dan dampaknya terhadap Asia Tenggara, serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan di Asia," paparnya.

Di Perth, Wapres juga akan meninjau sejumlah pusat teknologi gelombang energi laut karena Australia cukup maju dalam mengolah energi kelautan.

Saat berkunjung ke kota di Pantai Barat Australia itu, Wapres juga akan bertemu secara resmi dengan Gubernur Australia Barat, Kim Hames.

Pada tanggal 11 Maret, kata Yopie, Wapres melanjutkan perjalanan ke Canberra untuk bertemu dengan Wakil Perdana Menteri Australia, Wayne Swan, dan melakukan pertemuan dengan masyarakat Indonesia di Negeri Kanguru tersebut, yang lokasinya berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia.

Wapres pada tanggal 12 Maret melanjutkan perjalanan ke Sydney, yang salah satu agendanya bertemu dengan komunitas bisnis setempat.

"Dalam pertemuan itu, Wapres akan menyampaikan perkembangan ekonomi dan peluang yang bisa dimanfaatkan para pengusaha Australia di Indonesia," ungkap Yopie.

Inti dari kunjungan Wapres tersebut adalah meningkatkan hubungan kedua negara yang selama ini telah berjalan secara baik, dan akan ditingkatkan di masa-masa mendatang.

Yopie mengatakan, Wapres juga akan melakukan pembicaraan dengan pejabat setempat mengenai reformasi birokrasi, mengingat pelaksanaannya di Australia sudah berjalan secara baik.

Sejumlah menteri akan ikut dalam kunjungan tersebut, antara lain Menteri Perdagangan (Mendag) Mari Elka Pangestu, Menteri Keuangan (Menkeu) Agus Martowardojo, serta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan) dan Reformasi Birokrasi, EE Mangindaan.
(T.A025/C004)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2011