Barcelona (ANTARA News) - Pelatih Barcelona Pep Guardiola, Senin memilih bersikap realistis dengan mengatakan pertandingan melawan Arsenal pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Selasa, akan berlangsung ketat, namun ia ingin menghadapi tim terkuat mereka.

Pelatih berusia 40 tahun, yang menderita sakit punggung sehingga membuatnya kembali ke rumah sakit pada Sabtu, berharap timnya mampu mengatasi defisit 1-2 dari leg pertama.

Ia mengakui bahwa ia akan memilih hal itu terjadi saat melawan tim terkuat Arsenal, sebagaimana dikutip dari AFP.

Kedua klub mengalami masalah cedera, Theo Walcott dan Alex Song dipastikan absen memperkuat Arsenal namun Cesc Fabregas diperkirakan sudah siap begitu pula Robin van Persie mungkin akan bermain setelah sebelumnya dinyatakan absen.

Sementara Barca telah kehilangan dua pemain utama Carles Puyol dan Gerard Pique, berturut-turut karena cedera dan larangan bermain.

"Saya ingin semua pemain terbaik tampil dan agar semuanya bisa menyaksikan pertandingan yang menarik," kata Guardiola, yang timnya mengalahkan Arsenal 4-1 pada leg kedua pertandingan perempat final musim lalu setelah bermain imbang 2-2 di London.

"Jika dia (van Persie) main, bagus, karena itu baik bagi sepak bola tetapi jika tidak maka mereka punya banyak pengganti yang bagus dalam serangan."

"Kami akan tanpa Gerard (Pique) dan Carles (Puyol) tetapi jika kami tidak menang, itu bukan karena mereka tidak ada," katanya.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit dan tidak akan ada banyak ruang di lapangan," katanya.

"Arsenal kuat dalam serangan balik, menerobos dengan pemain seperti Cesc sehingga kami perlu mewaspadainya tetapi itu akan menjadi tantangan luar biasa," tambahnya.

"Pada babak sistem gugur segalanya bisa terjadi dan jika Anda kehilangan kendali dalam satu menit saja maka Anda bisa tersisih.

Ini pertandingan tersulit kami sejauh ini dan jika menang maka kami bisa maju lebih jauh, karenanya kami harus fokus pada diri sendiri," katanya.

Puyol tidak lolos tes kebugaran pada Minggu dan sementara Gabi Milito yang semula difavoritkan akan masuk bersama Eric Abidal, sekarang tampaknya seolah-olah Sergio Busquets akan diturunkan ke belakang dari lini tengah setelah pemain asal Argentina itu tampil kurang memuaskan.

Maxwell mengambil posisi Abidal di kiri belakang.

"Saya telah bermain pada posisi tersebut sebelumnya dan saya siap melakukan pekerjaan itu tetapi masih ada pilihan lain bagi pelatih dan keputusan tidak akan dibuat tepat sebelum pertandingan," kata Busquets.

"Puyol dan Pique adalah dua kehilangan besar tetapi sama seperti tahun lalu dan segalanya berjalan dengan baik," katanya.

"Setiap pertandingan berbeda dan kami harus memenanginya jika kami ingin mendapatkan hasil seperti tahun lalu," ujarnya.

"Kami akan memainkan permainan kami dan penting untuk tidak tegang karena kami mempunyai waktu 90 menit dan 1-0 masih merupakan hasil yang baik. Kami bermain bagus saat ini dan ini adalah pertandingan terbesar musim ini," jelasnya.

"Arsenal mungkin bukan satu tim yang bagus di luar kandang tetapi mereka masih klub top," katanya.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2011