"Memang faktor persiapan yang relatif lama di tiga kota, yakni Medan, Bekasi dan Samarinda sangat berperan dalam prestasi atlet catur Papua," kata Pelatih catur Papua Sukarnedi, seperti dikutip InfoPublik, Senin.
Kontingen catur Papua meraih delapan medali emas, dua perak dan empat perunggu di kategori catur cepat Peparnas Papua.
Delapan emas itu, antara lain disumbangkan oleh Iko Penantu Nate, Hendra Johan dan Cerdas Barus.
Baca juga: Hendra Johan terbaik di nomor catur cepat Tuna Netra B 2,3 Peparnas
Baca juga: Cerdas Barus sumbang emas catur cepat untuk Papua
Pelatih yang akrab disapa Edi ini menuturkan tim catur Papua telah mempersiapkan diri sekitar dua tahun ditambah pelatihan intensif selama enam bulan.
"Latihan yang intensif dapat membentuk mental yang kuat," ujar Sukarnedi.
Selain itu, faktor kekompakan dan kebersamaan di dalam tim juga berperan untuk meraih prestasi di Peparnas Papua.
"Catur cepat nomor beregu itu butuh tim yang kompak dan saling melengkapi," tutur Sukarnedi.
Kontingen catur Papua menargetkan 12 emas dari 38 emas yang diperebutkan di Peparnas.
Cabang olahraga catur Peparnas Papua akan melanjutkan pertandingan pada Selasa (9/11/2021) untuk kategori catur standar.
Baca juga: Catur Peparnas Papua hari ini perebutkan delapan emas
Baca juga: 131 atlet disabilitas bertanding catur cepat Peparnas XVI Papua
Baca juga: Pecatur Kalbar Astriani siap raih medali di Peparnas Papua
Pewarta: Dadan Ramdani
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
