Banjarmasin (ANTARA) - Pelompat jauh Setyo Budihartarto dari kontingen National Paralympic Committee (NPC) Provinsi Kalimantan Selatan berhasil mempertahankan medali emas di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) ke-XVI tahun 2021 di Provinsi Papua.

"Setyo merupakan peraih medali emas pada Paparnas sebelumnya," ujar pelatih atletik cabang lari lompat NPC Kalsel H Basri saat dihubungi di Papua, Rabu.

Menurut dia, atletnya Setyo merupakan atlet tuna daksa dengan klasifikasi T47 yang berapa kali mengikuti Paparnas membela Kalsel.

Baca juga: Kalsel duduki peringkat empat klasemen sementara Peparnas Papua

"Dari Paparnas Riau, Jawa Barat dan Papua ini," ujarnya.

Atletnya tersebut merupakan pegawai negeri sipil (PNS) berusia 34 tahun, yang prestasinya di Paparnas masih tidak padam.

"Kita bangga dengan perjuangannya, luar biasa bagi olahraga daerah," ujar H Basri.

Menurut dia, pada Paparnas Papua ini, Setyo meraih medali emas dengan lompatan 6,51 meter.

Selain Setyo, atlet yang juga berprestasi adalah Desy Apriani (31) klasifikasi T+54 yang berhasil meraih medali perunggu pada lompat jauh dengan lompatan 4,75 meter.

Kemudian, Dinda Dwi Hartarti klasifikasi T37 meraih medali perunggu pada nomor lari 400 meter putri.

H Basri masih optimis tujuh atletnya yang turun ini pada Paparnas Papua ini bisa memenuhi target sebanyak dua medali emas.

Baca juga: Kalsel borong emas dan perak di nomor 60kg judo Peparnas Papua
Baca juga: Judo Kalsel baru persembahkan perak dan perunggu di Paparnas Papua

 

Pewarta: Sukarli
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2021