Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso simpatik dan memuji sikap serta langkah yang diambil anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Arifinto.

"Saya simpati, memuji sikap kesatria dari Arifinto. Dia mengakui dan menyatakan mundur sebagai anggota DPR RI," kata Wakil Ketua DPR RI Priyo Budi Santoso di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu.

Sikap dan langkah tersebut adalah mengakui dan menyatakan mundur sebagai anggota DPR RI setelah terabadikan oleh fotografer yang bertugas di gedung parlemen saat menyaksikan gambar porno saat rapat paripurna DPR RI, Jumat (8/4).

Pengakuan Arifinto, kata Priyo, mampu meminimalisir potensi minor atau pandangan negatif terhadap dirinya dan juga PKS.

Namun, bila sikap dan langkah kesatria itu tidak dibarengi dengan aksi nyata untuk mundur, Arifinto akan memberikan efek negatif kepada PKS.

Selain itu, menurut Priyo, jika Arifinto batal mengundurkan diri dari DPR maka yang bersangkutan juga akan mendapatkan hujatan publik.

"Orang itu dinilai dari konsistensinya dalam memutuskan sehingga beresiko. Yang bersangkutan punya resiko sendiri dan akan berimbas ke partainya," kata Ketua DPP Partai Golkar itu.

Hingga kini, pimpinan DPR RI,  belum mendapatkan surat pengunduran diri Arifinto secara resmi. Namun, pimpinan sudah membaca pernyataan mundur yang dilansir media massa.

Pimpinan DPR, lanjut Priyo,  tak perlu sampai memproses masalah Arifinto ke Badan Kehormatan (BK) DPR RI.

"Sebab sudah ada laporan dari masyarakat ke BK. Saya sendiri agak kaget, mudah-mudahan yang bersangkutan di DPR ingin menuntaskan tugasnya," kata Priyo.
(zul)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2011