Jakarta (ANTARA News) - Kendati dibayangi aksi ambil untung (profit taking) Indeks Harga Saham Gabungan Bursa Efek Indonesia (IHSG BEI) awal pekan dibuka naik tipis melanjutkan penguatan setelah menguat 1,9 persen selama sepekan.

IHSG BEI Senin dibuka terangkat sebesar 2,34 poin atau 0,06 persen menjadi 3.803,43, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga terangkat 0,60 poin atau 0,08 persen ke posisi 682,97.

Analis Samuel Sekuritas Christine Salim di Jakarta, Senin mengatakan, IHSG selama pekan kemarin berhasil menguat 1,9 persen dan menembus level tertinggi baru di 3.801 poin seiring sentimen positif dari penguatan bursa global dan derasnya arus dana asing masuk.

"Positifnya indikasi kinerja keuangan kuartal pertama 2011 sektor banking juga menjadi penopang penguatan indeks di pekan lalu," kata dia.

Ia mengatakan, posisi bursa AS di akhir pekan lalu juga kembali ditutup menguat seiring rilis kinerja emiten di kuartal pertama 2011 yang melebihi ekspektasi pasar menjadi salah satu pemicu indeks dalam negeri berada dalam area positif.

Ia menambahkan, mayoritas bursa Asia sendiri pada perdagangan pagi ini juga kembali dibuka menguat seiring penguatan harga komoditas dunia.

Bursa Asia diantaranya Indeks Hang Seng menguat 242,21 poin (1,01 persen) ke level 24.138,31, Indeks Nikkei-225 naik 27,90 poin (0,12 persen) ke level 9.710,11, dan Indeks Straits Times melemah 4,22 poin (0,13 persen) ke level 3.191,18.

"IHSG sendiri di pekan ini diperkirakan akan mengantisipasi rilis kinerja 1Q11 emiten yang seluruhnya akan rilis di pekan ini," kata Christine.
(*)

 

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2011