Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengatakan, dirinya tak kuatir terhadap Negara Islam Indonesia (NII).

"Terus terang saya tidak khawatir dengan NII. Sejarahnya sudah lewat. NKRI kita makin kuat dan akan makin kuat oleh state and nation building," kata Anas, Jakarta, Selasa.

Menurut dia, pemberitaan soal NII terlalu berlebihan. Yang penting sekarang ini, kata dia, adalah kerja keras memperkuat NKRI dan demokrasi produktif seperti menurunkan kemiskinan dan pengangguran, perbaiki pendidikan dan kesehatan.

"Kekurangan kita, salah satunya, adalah suka 'ribut' untuk hal-hal yang tidak urgen, tidak jelas dan tidak layak 'diributkan'," ujar Anas.

Terkait kunjungannya ke Pondok Pesantren Al Zaytun bulan Maret lalu, Anas mengatakan, kunjungan tersebut merupakan silaturrahim.

"Buat saya adalah ajaran agama dan adab sosial yang dianjurkan. Terasa agak ganjil kalau silaturrahim dipersoalkan. Saya bahkan mungkin akan datang lagi, jika berkesempatan," kata Anas.

Saat berkunjung ke Al Zaytun, pimpinan Pondok Pesantren Panji Gumilang menceritakan soal keberhasilan Al-Zaytun menghasilkan varietas unggul untuk padi, kacang dan kedelai.

"Syekh Panji Gumilang menyampaikan rasa persaudaraan, pentingnya pendidikan dan spirit membangun bangsa. Juga bicara ketahanan pangan. Saya juga bicara soal pembangunan pertanian dan ketahanan pangan dan sinergi berbagai kekuatan untuk membangun dan memajukan NKRI," kata Anas.
(zul)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2011