Banjarnegara (ANTARA News) - Sebanyak 106 penduduk Kampung Gunungreja, Desa Sijeruk Kecamatan Banjarmangu, Kabupaten Banjarnegara, Jateng, diduga masih tertimbun tanah, menyusul bencana tanah longsor yang menimpa daerah itu, Rabu pagi pukul 05.00 WIB. Sekertaris Desa Sijeruk, Basuki di lokasi kejadian, mengatakan, jumlah penduduk yang menjadi korban bencana alam itu sekitar 120 orang. Dari Jumlah tersebut, 14 orang sudah diketemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia, sekitar enam orang dalam kondisi luka berat dan ringan yang kini mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) daerah setempat. "Evakuasi terhadap korban terpaksa dihentikan Rabu sore karena malam dan cuaca di lokasi kejadian yang kurang mendukung, karena cuaca mendung," katanya. Upaya evakuasi akan dilanjutkan hari Kamis pagi dengan melibatkan Tim SAR Brimob Polda Jateng, tim SAR Polres, Kodim dan pemkab setempat. Bencana tanah longsor tersebut terjadi karena hujan deras yang menimpa daerah itu cukup lama sehingga mengakibatkan bukit yang ada di desa tersebut runtuh menimpa rumah penduduk. Runtuhan gunung itu hampur menutupi seluruh permukaan perkampungan penduduk tersebut. Identitas 14 korban yang meninggal dunia: 1. Makun (27) 2. Almahdi (27) 3. Badar (35) 4. Urip (9) 5. Nipan (16) 6. Hasan Marli (73) 7. Samsiah (25) 8. Wilujeng (9) 9. Samhari (70) 10.Manisah (35) 11. Ponimah (25) 12.Suhirah (30) 13. Soleh (40) 14. Duriah (7).(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006