Jakarta (ANTARA News) - Tim Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia (Seven Summits) yang saat ini mulai melakukan pendakian kelima yaitu ke Puncak Denali/McKinley (6.194 mdpl) di Alaska Amerika Serikat mengalami kendala yaitu serangan angin kencang.

Berdasarkan data dari Sekretariat Seven Summits di Jakarta, Rabu, akibat cuaca yang kurang mendukung tim yang beranggotakan Ardeshir Yaftebbi, Iwan Irawan, Martin Rimbawan, Fajri Al Luthfi, Nurhuda serta Popo Fajar Sidik (wartawan MetroTV) harus bertahan di Camp 3 dengan ketinggian 4.328 mdpl.

Dengan dipandu dua orang dari Ameican Alpine Institute yaitu Kurt Hicks serta Dan Otter, seluruh pendaki akan menunggu hingga kondisi cuaca membaik. Jika cuaca telah mendukung pendakian akan dilanjutkan menuju ke High Camp (5.242 mdpl).

Selama bertahan di Camp 3, hingga Selasa (10/5) waktu setempat, Tim Ekspedisi berlatih metode pendakian dengan menggunakan fixed lines dan bergerak sebagai satu tim dalam satu tali. Metode tersebut akan dipergunakan tim dalam pendakian berikutnya menuju High Camp hingga mencapai puncak Gunung Denali/McKinley.

Apabila tidak ada halangan dan kondisi cuaca kondusif mendukung pendakian, maka Tim Ekspedisi diperkirakan akan mencapai High Camp, Kamis (12/5) dan memulai summit attack atau pendakian menuju Puncak Gunung Denali/McKinley, Jumat (13/5).

Walaupun berada di tengah kondisi iklim ekstrim yang bertemperatur -29⁰C hingga -14⁰C serta angin kencang (kecepatan angin lebih dari 50 mph), keindahan pemandangan Gunung Foraker serta puncak Gunung Denali/McKinley/ tetap merupakan sajian cantik yang menjadi pemandangan keseharian tim selama berada di Camp 3.

Sebelum melakukan pendakian ke Puncak Denali, Tim Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia telah menyelesaikan empat pendakian yaitu Puncak Ndugu-Ndugu/Cartenz Pyramid (4.884 mdpl) di Papua, Puncak Kilimanjaro (5.892 mdpl) di Tanzania dan Puncak Elbrus (5.642 mdpl) di Rusia.

Pada tiga pendakian tersebut seluru pendaki inti yang berjumlah enam orang mampu mencapai puncak. Namun pada pendakian keempat yaitu ke Puncak Aconcagua (6.962 mdpl) salah satu pendaki yaitu Gina Apriani gagal menyelesaikan tugasnya.

Setelah ke Puncak Denali/McKinley, semua pendaki akan menghadapi pendakian keenam yaitu ke Puncak Vinson Massif (4.897 mdpl) di Antartika dan ke Puncak Sagarmatha/Everest (8.850 mdpl) di Nepal/China. 
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2011