Pemeringkatan UI GreenMetrics didasarkan pada enam kriteria, yaitu penataan dan infrastruktur, energi dan perubahan iklim, limbah, air, transportasi, serta pendidikan dan penelitian.
"Walaupun posisi ini sama dengan hasil pemeringkatan tahun lalu, tetap menjadi penyemangat agar UGM terus berbenah menjadi smart and green campus," kata Rektor UGM Prof. Panut Mulyono melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Rabu.
Dengan total nilai 8.350, UGM memperoleh nilai 1.175 untuk kategori penataan dan infrastruktur, 1.600 untuk energi dan perubahan iklim, 1.350 untuk limbah, 900 untuk air, 1.525 untuk transportasi, dan 1.800 untuk pendidikan dan penelitian.
Panut merespons positif inisiatif UI GreenMetrics yang membuat pemeringkatan berdasarkan komitmen dan tindakan nyata kampus atas berbagai kegiatan yang mendorong kelestarian dan kesehatan lingkungan.
"UGM terus berbenah untuk menjadi yang terbaik," ujar Panut.
Selain peringkat ketiga versi UI GreenMetrics, di level internasional UGM menempati posisi 33 dunia dari total 956 perguruan tinggi yang mengikuti pemeringkatan tersebut.
Baca juga: Tim FKKMK UGM meneliti air limbah untuk deteksi penyebaran COVID-19
Baca juga: Epidemiolog UGM minta 3T ditingkatkan meski PPKM Level 3 batal
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: D.Dj. Kliwantoro
COPYRIGHT © ANTARA 2021
