London (ANTARA News) - Gugun Blues Shelter tampil di klub ternama di Inggris The Monto Water Rats , King's Cross , London, yang menjadi penampilan debut kelompok musik Inggris Oasis di tahun 1994 dan juga tempat mangung pertama Bob Dylan waktu melakukan lawatan ke Inggris tahun 1962.

Kelompok beranggotakan Mohammad Gunawan (vokal, gitar), John Armstrong (Jono) pada bass dan Aditya Wibowo (Bowie) pada drum mengusung aliran musikus kaliber dunia terutama Jimi Hendrix, Stevie Ray Vaughn, Bette Davies dan Led Zeppelin tampil memukau pengunjung klub.

Dulu tahun 2009, kami pernah ditolak mangung di club Monto Water Rats ini, ujar Bowie, demikian Aditya Wibowo biasa disapa rekannya kepada koresponden Antara London, Senin malam.

Gugun mengebrak panggung Monto Water Rats dengan membawakan enam lagu, diawali dengan Whiskey Woman, diikuti dengan On The Run, dan dilanjutkan dengan Turn it on serta Good Thing and Bad Thing dan diakhiri When I See You Again yang memenuhi dahaga pengemar musik beraliran keras.

Bowie mengakui bahwa orang yang belum pernah mendengar Gugun Blues Shalter mungkin meremehkan tapi pas mendengar musik kami, mereka respek. Setelah mereka tahu gimana kualitas kita langsung dibolehkan mangung, ujar Bowie yang manggung bergantian dengan empat band lainnya di klub yang menjadi incaran kelompok musik dunia.

"We gonna show them who's the master," ujar Bowie yang merasa senang karena Gugun Blues Shalter akan menjadi band pembuka kelompok musik Bon Jovi di acara konser di taman di Hyde Park London pada tangga 25 Juni mendatang.

Klub yang terletak di King`s Cross, Monto Water Rats adalah salah satu tempat paling bergengsi di Inggris yang pernah menjadi tempat hosting debut Oasis London, pada tahun 1994. Selain menjadi tuan rumah untuk pertunjukan pertama Inggris Bob Dylan, pada tahun 1962.

Monto Water Rats biasanya menjadi tempat bagi band-band indie rock atau alternative untuk tampil dengan pengemar namun juga sering menjadi tempat pengusaha di bidang music, wartawan musik, karyawan perusahaan rekaman dan berbagai tokoh lain dari industri musik biasa berkumpul.

John Armstrong yang akrab disapa dengan Jono mengakui bahwa ia merasa senang bisa manggung di klub ternama Monto Water Rats yang banyak melahirkan band-band besar Inggris. "Saya senang bisa merasakan pangung yang menjadi tempat kelompok musik terkenal Inggris," ujarnya menambahkan bahwa akhirnya ia pun bersama Gugun dan Bowie bisa mencatat sejarah di Monto Water Rats.

Sayangnya kebahagiaan Trio Blues ini harus berakhir dengan kepedihan, kamera yang mereka sewa seharga Rp10 juta, yang ditinggal di dalam mobil, dirampok.

"Kaca mobil yang kami sewa dipecah oleh perampok," ujar Bowie, menambahkan bahwa band mereka yang sudah tiga kali berkunjung ke Inggris dan mulai sukses masih mendapat cobaan.

Menurut Bowie, bagaimanapun Indonesia tetap Negara yang lebih baik untuk tinggal, dan di Inggris ternyata lebih berbahaya.

Hal itu juga ditimpali Jono yang merasa nyaman tinggal di Indonesia, apalagi sang istri berasal dari Aceh telah memberikannya dua anak Adam Sultan (10) dan Oby Ibrahim (9). "Hidup di Indonesia lebih nyaman dan tenang serta mudah," ujar suami Fauziah. (ZG/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011