Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata bersama 32 pelaku industri pariwisata Tanah Air menggelar road show di empat kota di Australia untuk menjual paket-paket wisata Indonesia.

"Pekan ini kami melakukan `sales mission` di empat kota di Australia meliputi Perth, Melbourne, Brisbane, dan Sidney," kata Direktur Promosi Luar Negeri Kemenbudpar, Noviendi Makalam, di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan, pihaknya telah secara rutin melakukan kegiatan tersebut untuk menjaring lebih banyak kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) asal Negeri Kanguru itu.

Tahun ini dari kegiatan itu, pihaknya menargetkan mampu menjaring sedikitnya 316.000 wisman.

"Saat ini dari catatan kami sudah terjadi 6.700 transaksi dari event tersebut," kata Noviendi.

Australia merupakan salah satu negara fokus pasar Indonesia yang dari tahun ke tahun memberikan kontribusi jumlah wisman yang signifikan kepada Indonesia.

Noviendi mengatakan pasar Australia tahun ini mengalami pertumbuhan tertinggi bahkan diperkirakan mampu menutup melemahnya pasar wisata wisman Jepang yang anjlok akibat bencana gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.

Pihaknya menargetkan jumlah wisman yang berkunjung ke Indonesia sepanjang 2011 bisa mencapai 7,7 juta orang dengan penerimaan devisa sebanyak 8,5 miliar dolar AS.

Tahun lalu, wisman yang berkunjung ke Indonesia tercatat mencapai target sebanyak 7 juta orang dengan perolehan devisa 7,6 miliar dolar AS.

Dari total jumlah itu, wisman asal Singapura dan Malaysia mendominasi jumlah kedatangan, disusul turis asal China, Australia, dan Jepang.

(H016/B013)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2011