Sydney (ANTARA News/AFP) - Seorang tentara Australia telah dibunuh dengan senjata api ringan pada saat ia bertemu dengan pemberontak di Afghanistan, demikian dikatakan kepala Pertahanan Angus Houston, Selasa.

Prajurit berumur 23 tahun dari Kelompok Tugas Operasi Khusus itu adalah orang keempat Australia yang tewas di negara itu selama dua pekan terakhir dan menjadikan total 27 jumlah tentara Australia yang tewas dalam konflik itu sejauh ini.

"Seorang insinyur tempur Australia ditembak (pada Senin malam)," kata Pimpinan Angkatan Udara Marsekal Houston kepada wartawan, dan menambahkan bahwa tentara itu meninggal dalam satu penyerbuan musuh bersenjata di provinsi Helmand utara.

"Meskipun pelaksanaan cepat pertolongan pertama telah dilakukan dan mengevakuasinya ... prajurit tersebut meninggal karena luka-lukanya."

Nama prajurit tersebut dirahasiakan atas permintaan keluarganya.

Houston juga mengatakan bahwa tempat persembunyian senjata dalam jumlah besar diledakkan oleh anggota patroli selama penyerangan.

Kematian prajurit itu terjadi pada saat jenazah Letnan Marcus Case dan Kopral Andrew Jones yang tewas di Afghanistan pekan lalu, tiba di Melbourne pada Senin. (Uu.SYS/C/H-AK/C/A011)

Editor: Ella Syafputri
COPYRIGHT © ANTARA 2011