Jakarta (ANTARA News) - Saham-saham di Bursa Efek Indonesia Selasa menguat terdorong technical rebound setelah pada perdagangan sebelumnya melemah, sementara di bursa regional harga saham bervariasi.

Indeks Harga Saham Gabungan BEI ditutup naik tipis 8,75 poin atau 0,23 persen ke posisi 3.842,95, dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga naik sebesar 0,44 poin atau 0,06 persen ke posisi 682,14 poin.

Analis valuta asing Harvest International Futures Tony Mariano mengatakan bahwa saham-saham yang menguat memang saham-saham yang sebelumnya telah terkoreksi.

"Sebagian investor kembali mengambil posisi beli meski perdagangan berjalan kurang ramai," kata dia.

Hingga perdagangan berakhir dibukukan frekuensi transaksi 110.064 kali dengan volume 6,292 miliar saham senilai Rp3,420 triliun. Dari seluruh saham aktif, 125 saham menguat, 106 saham melemah, dan 101 saham harganya tidak berubah.

Ia menambahkan, naiknya indeks saham dalam negeri juga dipicu oleh sentimen positif internal seperti suku bunga acuan (BI rate) yang diekspektasikan tetap.

"Kendati sentimen eksternal negatif, namun sentimen dalam negeri sedikit memberi angin kepada investor untuk masuk ke pasar saham," kata dia.

Kinerja keuangan emiten pada kuartal pertama tahun ini dan pembagian dividen juga menjadi sentimen positif kendati pengaruhnya belum bagitu besar.

Saham-saham yang bergerak menguat pada hari ini diantaranya Bhakti Investama (BHIT) naik Rp15 ke Rp255, Pelat Timah Nusantara (NIKL) naik Rp10 ke Rp400, United Tractor (UNTR) naik Rp400 ke Rp23.150.

(KR-ZMF/A023)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2011