Jakarta (ANTARA) - Investasi aset tetap China di bidang perkeretaapian pada 2021 tercatat mencapai 748,9 miliar yuan (1 yuan = Rp2.245), dengan lebih banyak jalur kereta mulai dibangun selama periode tersebut, seperti ditunjukkan data dari China State Railway Group Co., Ltd.

Pada 2021, pembangunan jalur kereta baru sepanjang total 4.208 kilometer dimulai, termasuk rel kereta cepat sepanjang 2.168 kilometer.

Hingga akhir tahun lalu, rentang operasional jaringan jalur kereta cepat China telah melampaui 40.000 kilometer, dengan sejumlah proyek besar mulai beroperasi sesuai jadwal.

Jalur kereta cepat seksi Anqing-Jiujiang, yang mulai beroperasi pekan lalu, adalah seksi jalur kereta terbaru yang mulai beroperasi di China.

Dengan peluncurannya, Hefei, ibu kota Provinsi Anhui, China timur, dan Nanchang, ibu kota Provinsi Jiangxi, China timur, terhubung langsung oleh layanan kereta cepat.

Waktu tempuh antara kedua kota tersebut dipangkas menjadi 2 jam 22 menit. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2022