London (ANTARA News) - Pemain sepakbola Inggris Joe Cole mendapat tiga surat berisi ancaman pembunuhan awal pekan ini ketika berada di pusat pelatihan Chelsea, demikian dilaporkan suratkabar Inggris Sun, Jumat.
Cole, pemain tengah berusia 24 tahun, sangat terkejut atas ancaman itu dan menganggapnya serius, tapi tak ingin melibatkan polisi, tulis Sun mengutip sumer orang dalam tim yang tak ingin disebutkan namanya.
Pesan dalam surat itu memperingatkan kerongkongan pemain itu akan digorok.
Surat yang bernada kebencian itu masing-masing secara pribadi dialamatkan kepada Cole, dikirimkan dua hari lalu ketempat pelatihan juara liga utama itu di Cobham, Surrey, timur laut London, demikian dilaporkan.
Mengutip sumber orang dalam, dikatakan Cole "amat terkejut dan pucat" setelah menerima surat ancaman pertama Rabu. Dua lainnya diterima Kamis.
Surat yang pertama dikirimkan bersamaan dengan kartu bermain sepakbola. Ditulis dengan menggunakan tinta warna merah darah terbaca: "Kaki dan lengan Anda akan dipatahkan, dan leher kamu akan digorok," tulis koran dengan tiras besar itu.
"Joe menanggapinya amat serius, tapi tak ingin memanggil polisi, jadi dia merobeknya dan melemparkannya ke tungku pemanas," kata sumber itu.
"Kemarin dia menerima kartu berisi pesan: "Selamat atas pengunduran diri." Pada bagian dalam terdapat pesan "Dan....penguburan Anda."
Awal bulan ini Cole dilaporkan selamat dari serangan rival cintanya terhadap remaja model toples Keeley Hazell kendati pria lain yang terlibat dalam kasus itu dijelaskan oleh perwakilan Cole adalah penulis surat misterius itu.
Mereka yakin surat itu dikirimkan penggemar Hazell yang cemburu atau bahkan suporter dari klub lawan, dikutip AFP. (*)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006
