Jakarta (ANTARA News)- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan dapat mencapai angka 4.000 poin asalkan aksi beli pelaku pasar berlanjut karena mereka sebelumnya akan melakukan konsolidasi akibat kenaikan harga saham-saham itu yang sudah cukup tinggi.

Indeks Bursa Efek Indonesia (BEI) naik 32,944 poin atau 0,84 persen menjadi 3.960.043 poin dan indeks LQ-45 bertambah 7,710 poin atau 1,10 persen menjadi 706,568 poin.

Analis PT First Asia Capital, Ifan Kurniawan mengatakan, peluang indeks BEI untuk mencapai 4.000 poin cukup besar hanya menunggu waktu saja.

Hal ini disebabkan pelaku asing berlanjut melakukan pembelian saham yang diikuti pelaku lokal, sehingga indeks menguat, katanya.

Ifan Kurniawan mengatakan, para pelaku membeli saham-saham unggulan yang berpeluang untuk naik lagi seperti Astra Internasional, setelah data penjualan mobil pada Juni 2011 mengalami kenaikan dibanding periode sama 2010.

Begitu pula saham industri telekomunikasi, Telkom naik Rp100 menjadi Rp7.300 dengan volume sebanyak 7,05 juta unit senilai Rp50,70 miliar, menyusul membaiknya saham telekomunikasi itu di luar negeri (bursa New York).

Kemudian saham perbankan seperti BRI dan BCA masing-masing mengalami kenaikan Rp100 per saham menjadi Rp6.800 dan Rp7.900 dengan volume masing-masing 16,87 juta unit senilai Rp141,19 miliar dan 4,91 unit saham dengan nilai Rp34,73 miliar, tuturnya.

Menurut dia, pasar saham Indonesia akan tetap diburu pelaku asing, karena memberikan imbal hasil yang lebih baik ketimbang negara-negara maju.

Pertumbuhan ekonomi negara emerging market memang lebih tinggi jauh di atas negara-negara maju, katanya.

Sementara itu, analis City Securities, Hendri Efendi menilai masuknya arus dana asing ke pasar domestik mendorong indeks terus menguat.

Indeks BEI akan dapat mencapai angka 4.000 poin pada Senin sore apabila arus masuk terus mendorongnya, katanya.

Peluang ini, lanjut dia memang sangat dirasakan oleh indeks maupun rupiah, sehingga keduanya memasuki daerah kawasan baru yang lebih meyakinkan.

"Kami optimis indeks akan dapat mencapai angka 4.000 poin pada Senin sore, ucapnya.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2011