Palembang (ANTARA News) - Perum Perumnas siap meremajakan rumah susun di kawasan Ilir Barat, Palembang, Sumatera Selatan yang kini bangunan dan lokasinya dinilai tidak layak lagi.

Direktur Utama Perum Perumnas, Himawan Arief, di Palembang, Rabu, mengatakan peremajaan kawasan rumah susun (rusun) di Jalan Radial tersebut sangat mendesak, mengingat kondisinya sudah tidak layak.

Karena itu, pihaknya bekerja sama dengan pemkot setempat akan sepekat menandatangani nota kesepahaman peremajaan rusun, katanya.

Menurut dia, ditargetkan pada tahun 2012 pembangunan rusun baru itu akan dimulai.

Tahap awal, Perumnas akan membangun rusun khusus untuk penghuni yang mencapai 3.000 ruangan, ujar dia.

Ia mengemukakan, saat ini rusun yang ada hanya memiliki empat lantai, dan setelah peremajaan akan dibangun minimal 10 lantai.

Diperkirakan perlu tujuh tower khusus bagi rusun untuk penghuni yang lama, kata dia.

Selanjutnya, pihaknya akan membangun tempat tinggal komersial atau sejenis apartemen.

Apartemen akan dibangun di kawasan yang tidak jauh dari rusun, pada lahan yang masih bagian dari tanah milik Perumnas, ujar Himawan.

Wali Kota Palembang, Eddy Santana Putra mengatakan, peremajaan rusun di pusat kota tersebut mendesak untuk direalisasikan.

Namun dia mengingatkan bahwa masih perlu penelitian untuk memastikan kondisi rusun yang ada sekarang.

Tetapi pihaknya menilai, rusun lama tersebut kemungkinan konstruksi bangunannya sudah tidak layak karena telah digunakan selama puluhan tahun.

Kawasan tersebut kini menjadi salah satu wilayah kumuh di Palembang.

Peremajaan rusun menjadi kawasan terpadu akan menjadi solusi pemukiman yang sehat, ujar Eddy.

Eddy menjanjikan, secepatnya akan dilakukan inventarisasi terhadap penghuni rusun yang akan diremajakan itu.

Identifikasi penghuni rusun itu penting, untuk memastikan mereka mendapatkan ganti tempat tinggal saat rusun yang semi apartemen tersebut selesai dibangun, demikian Eddy. (ANT037/B014/K004)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011