Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan penghargaan atas keputusan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), setelah melalui voting, memberikan dukungan atas keputusan pemerintah untuk mengimpor beras. "Sejak awal Presiden menghormati apa pun keputusan Dewan," kata jurubicara Kepresidenan Andi Mallarangeng ketika ditanya wartawan di komplek Istana Jakarta, Selasa, mengenai tanggapan Presiden atas hasil keputusan DPR tersebut. Ketika ditanya apakah keputusan tersebut sebagai buah dari lobi yang dilakukan Presiden kepada para ketua parpol, Andi menjawab bahwa Presiden sudah sewajarnya dan secara berkala melakukan pembicaraan, silaturahmi dengan pimpinan partai untuk membicarakan kenegaraan. "Itu dilakukan berkala dan biasa sekali," kata Andi. Lebih jauh Andi menjelaskan bahwa sejak awal Presiden mengikuti proses sidang di DPR dan akan menghormati apa pun yang menjadi keputusan dewan, Pada pertemuan dengan para gubernur, bupati dan walikota se-Indonesia Tengah yang akan berlangsung di Bali, Rabu (25/1), Presiden, menurut Andi, akan menyampaikan agar mereka melakukan manajemen pangan yang baik. Keputusan pemerintah untuk mengimpor beras, katanya, tidak akan merugikan petani dan juga tidak menyebabkan harga beras melambung tinggi sehingga merugikan konsumen. "Titik keseimbangan inilah yang harus dilakukan. Ada ketahanan pangan. Presiden akan menjelaskan pangan secara terbuka, termasuk kepada masyarakat sehingga semua mengerti bagaimana situasi pangan nasional," katanya menambahkan.(*)

Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006