"Para peserta itu terbagi dalam lima grup yang berasal dari area tertentu di wilayah Bali dan luar daerah tujuan wisata itu," kata Ribut Wahyudi, panitia acara tersebut di sela-sela pelaksanaan lomba.
Dia mengatakan, lima kelompok itu dinamakan flyng fish, grill fish berasal dari wilayah Pecatu, gecko fish dari Sanur, sword fish dari Medewi dan jelly fish dari Cimaja, Jawa Barat.
Semua kelompok itu terdiri dari 12 orang peselancar yang mengikuti empat kelas yang dilombakan dalam acara tahunan tersebut.
"Empat kelas yang dilombakan itu adalah grom, junior, semipro dan air show. Setiap kelas itu umur pesertanya berbeda-beda," ujarnya.
Ribut menjelaskan, kelas grom itu pesertanya adalah berumur 14 tahun, sedangkan untuk kelas junior pesertanya berumur di atas 14 dan di bawah 17 tahun.
Kelas semipro diikuti peserta berumur di bawah 21 tahun, sedangkan kelas air show adalah kategori tambahan dalam lomba yang dilakukan selama 10 tahun itu.
Para peserta tampak melakukan beberapa trik di deburan gelombang air laut yang cukup tinggi.
Aksi yang sereka lakukan secara bergiliran itu diawasi oleh para penjaga pantai (lifeguard) lokasi wisata terkenal tersebut.
Akan tetapi, puluhan peserta atlet muda selancar tersebut aksinya kurang mendapatkan perhatian dari wisatawan domestik ataupun luar negeri yang sedang melancong di Pantai Kuta.
Para wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara terlihat menikmati aktivitasnya sendiri.
(T.KR-IGT/A020)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2011
