Lebih dari 11,4 juta anak di negara itu teruji positif COVID-19 sejak awal pandemi, menurut laporan tersebut. Hampir dua juta dari kasus telah dilaporkan dalam dua pekan terakhir.
Untuk pekan yang berakhir 27 Januari, dilaporkan sebanyak lebih dari 808.000 kasus COVID-19 pada anak, kata AAP, seraya menambahkan kasus infeksi pada anak pekan ini tetap "sangat tinggi", tiga kali lipat dari level puncak gelombang Delta pada 2021.
Data tersebut menandai pekan ke-25 berturut-turut kasus COVID-19 pada anak di AS tercatat di atas angka 100.000. Sejak pekan pertama September, terdapat tambahan hampir 6,4 juta kasus pada anak, menurut AAP.
Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
COPYRIGHT © ANTARA 2022