Jakarta (ANTARA) - Total penerbitan obligasi di China mencapai 61,9 triliun yuan (1 yuan = Rp2.255) pada 2021, demikian menurut data dari bank sentral negara itu.

Angka tersebut 8 persen lebih tinggi dari level pada 2020, ungkap People's Bank of China.

Penerbitan obligasi pemerintah (treasury bond) mencapai 6,7 triliun yuan, sedangkan penerbitan obligasi pemerintah daerah (local government bond) tercatat 7,5 triliun yuan, tunjuk data itu.

Pada 2021, penerbitan obligasi keuangan mencapai 9,6 triliun yuan, dan penerbitan obligasi korporasi mencapai 14,8 triliun yuan. Penerbitan efek beragun aset mencapai 881,53 miliar yuan, sementara penerbitan sertifikat deposito antarbank tercatat 21,8 triliun yuan.

Hingga akhir Desember tahun lalu, obligasi outstanding yang dititipkan di kustodian mencapai 133,5 triliun yuan, meningkat 16,5 triliun yuan secara tahunan (yoy), papar data tersebut. 
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Satyagraha
COPYRIGHT © ANTARA 2022