"Pak Ganjar memiliki kriteria tepat dan kami menilai beliau sangat layak," ujar Ketua Umum DPP Gantari Dwi Poedji Hardianti di sela deklarasi mendukung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden, di Surabaya, Senin.
Menurut dia, jiwa nasionalisme serta rasa kepedulian terhadap masyarakat seperti selama ini yang ditunjukkan Ganjar Pranowo menjadi alasan utama.
"Beliau sangat dekat dengan rakyat. Kalau sekarang ini masih dengan warga Jawa Tengah, ke depan dengan seluruh masyarakat Indonesia," ujarnya pula.
Meski pemilihan presiden masih digelar dua tahun mendatang, kata dia, namun sosialisasi dukungan dan upaya memperkenalkan ke masyarakat hingga tingkat akar rumput harus dilakukan sejak saat ini.
Disinggung tentang figur yang tepat mendampingi Ganjar Pranowo pada pilpres mendatang, Dwi Poedji tidak mempermasalahkan siapa pun namanya dan menyerahkan sepenuhnya kepada calon presiden.
"Kami mengikuti dinamika politik yang terjadi akan datang. Kami tidak akan ikut-ikut siapa calon wakil presidennya, karena semua diserahkan kepada yang berwenang mengurusinya, terutama partai politik pengusung," kata dia.
"Kami fokus memperkenalkan Ganjar Pranowo dan mendukung beliau sebagai calon presiden, lalu mengantarkannya hingga menjadi presiden," kata Dwi Poedji menambahkan.
Pihaknya dalam waktu dekat akan membentuk relawan Gantari di seluruh provinsi lalu kabupaten dan kota se-Tanah Air.
"Kami sedang melakukan konsolidasi dan sudah menyiapkan berbagai langkah agar terbentuk Gantari di tingkat daerah. Sedangkan, untuk DPP atau kantor pusat kami ada di Kota Surabaya, bukan Jakarta," kata dia.
Pemilu presiden dan wakil presiden (pilpres) dijadwalkan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Pada waktu sama juga digelar Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) untuk memilih anggota DPR RI, anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, dan anggota DPD RI.
Baca juga: Komunitas pendukung bakal capres 2024 mulai muncul di Sukabumi
Baca juga: Hasto: Capres harus punya semangat kepemimpinan bukan hanya elektoral
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2022
