Jakarta (ANTARA News) - Hembing Wijayakusuma yang selama ini dikenal sebagai pembawa acara televisi menguraikan herbal Indonesia, meninggal dunia pada Senin, 8 Agustus 2011, jam 01.30 WIB.

Pria yang dalam siaran di televisi akrab disapa Prof Hembing ini meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra dan jenazahnya dimakamkam di Cibubur.

Siaran pers The Hembing Center yang diterima di Jakarta, Senin, menyebutkan Hembing yang berusia 71 tahun meninggalkan satu puteri dan dua putera.

Selain menekuni bidang kesehatan dan kemanusiaan, Hembing juga aktif dalam bidang pendidikan dan sejak 1975 diangkat sebagai penasehat pada "Chinese Medical Institute-Chinese Pharmacology and Acupuncture Hongkong", serta sebagai penasehat pada "Journal of Kyoto Pain Control Institute Japan".

Sejak Universitas Bung Karno Diresmikan, Hembing diangkat sebagai Dewan Kurator dan senat guru besar oleh Ketua Yayasan Pendidikan Soekarno Rachmawati Soekarnoputri.

Keseriusan, kerajinan dan disiplin serta sifat tidak mengenal lelah membuahkan sukses terbukti dengan berbagai prestasi yang diperoleh baik nasional dan internasional.

Pada 1987 mendapat penghargaan internasional dari sebuah lembaga di Spanyol dan dari Pemerintah Indonesia menerima Bintang Jasa UTama dan dari Menteri Lingkungan Hidup mendapat penghargaan Keanekaragaman Hayati atas jasanya mengupayakan pengobatan tradisional dengan tanaman obat.

Menteri Kehutanan dan Perekebunan juga memberikan penghargaan atas jasa pengembangan terapi sengatan lebah. (ANT)



Editor: Desy Saputra
COPYRIGHT © ANTARA 2011