Medan (ANTARA News) - Pelaksana Tugas Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho melantik Raja Bonaran Situmeang dan Sukran Jamilan Tanjung sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah periode 2011-2016.

Pelantikan yang dilaksanakan di gedung DPRD Tapteng di Pandan, Selasa sore itu disaksikan mantan Ketua DPR RI Akbar Tandjung, mantan Gubernur Sumut Rudolf M Pardede, anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, dan sejumlah kepala daerah di provinsi tersebut.

Dalam amanatnya, Gatot Pujo Nugroho meminta seluruh warga Tapanuli Tengah (Tapteng) untuk memberikan kesempatan kepada kedua pejabat yang baru dilantik itu guna merealisasikan janji-janji politiknya.

Apalagi janji yang disampaikan pada masa kampanye itu bertujuan untuk membangun Tapanuli Tengah sebagai daerah yang lebih maju dan lebih sejahtera di masa depan.

"Mari kita semua memberikan kesempatan kepada Raja Bonaran Situmeang dan Sukran Jamilan Tanjung untuk berkarya membangun Tapanuli Tengah yang tercinta ini," katanya.

Pihaknya juga mengharapkan seluruh lapisan untuk meningkatkan konsolidasi dan merapatkan barisan membangun Tapteng di bawah kepemimpinan bupati dan wakil bupati yang baru.

"Persahabatan dan kekerabatan yang selama ini mungkin merenggangi karena kepentingan politik dan perbedaan pilihan, kini saatnya untuk diperbaiki," kata Gatot.

Pelantikan tersebut diramaikan ribuan pendukung pasangan Raja Bonaran Situmeang dan Sukran Jamilan Tanjung yang berada di luar gedung DPRD.

Sebelum dilantik sebagai Bupati Tapanuli Tengah, Raja Bonaran Situmeang berprofesi sebagai advokat dan menjadi penasihat hukum Anggodo Widjojo.

Sedangkan Sukran Jamilan Tanjung merupakan mantan anggota DPRD Sumut periode 2004-2009 dari Partai Golkar.

Raja Bonaran Situmeang dan Sukran Jamilan Tanjung ditetapkan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih Tapanuli Tengah dari proses pilkada yang dilaksanakan pada 12 Maret 2011.

Dari penghitungan suara akhir yang dilakukan KPU Tapteng, pasangan Bonaran Situmeang-Syukran Jamilan Tanjung memeroleh 83.318 suara atau setara dengan 62,10 persen.

Keduanya mengalahkan dua pasangan lain yakni pasangan Dina Riana Samosir-Hikmal Batubara yang meraih 49.379 suara (37,80 persen) dan Tasrif Tarihoran-Raja Asih Purba yang mendapatkan 1.458 suara (1,10 persen).(*)

(T.I023/Z002)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2011