Bandarlampung (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Lampung menurunkan sebanyak 1.650 personel dalam Operasi Keselamatan Krakatau Tahun 2022 yang disebar di setiap daerah di provinsi ini.

"Semua personel sebanyak 1.650 akan kami sebar di setiap daerah pada kegiatan ini," kata Irwasda Polda Lampung Kombes Pol Eddy Hermanto, di Bandarlampung, Selasa.

Ia mengatakan bahwa Operasi Keselamatan Krakatau tersebut akan dilaksanakan selama dua pekan, mulai dari Selasa, 1 Maret hingga Senin, 3 Maret 2022.

Eddy mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menciptakan budaya tertib berlalu lintas dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Provinsi Lampung.

"Selain itu, kegiatan ini juga, sekaligus dalam rangka mempersiapkan pengamanan bulan Ramadhan dan Lebaran," ujarnya pula.

Dia pun berharap, melalui Operasi Krakatau ini dapat terwujud budaya tertib berlalu lintas guna terciptanya situasi keamanan, keselamatan, dan ketertiban kelancaran dalam berlalu lintas.

"Dengan Operasi Krakatau ini, kami harap kepada masyarakat Lampung agar dapat menjaga keselamatan dalam berlalu lintas," ujarnya lagi.

Irwasda Polda Lampung itu juga meminta kepada masyarakat daerah setempat agar dapat menyiapkan dan memeriksa kelengkapan sarana kendaraan, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Periksa kondisi kendaraan dulu sebelum jalan, jangan lupa juga membawa surat-suratnya," katanya pula.
Baca juga: Polda Lampung perpanjang penyekatan hingga 31 Mei 2021
Baca juga: 1.046 kendaraan diputar balik pada akhir Operasi Ketupat Krakatau

Pewarta: Dian Hadiyatna/Damiri
Editor: Budisantoso Budiman
COPYRIGHT © ANTARA 2022