"Untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital, pengembangan talenta digital penting bagi Indonesia yang nantinya akan menjadi salah satu pilar dalam mempersiapkan Indonesia menjadi bangsa yang maju," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate saat kunjungan kerja ke Mobile World Congress (MWC) 2022, Barcelona, Spanyol, dikutip dari siaran pers, Kamis.
Kerja sama ini juga melibatkan Telkom University, untuk mengembangkan Open Technology, teknologi terbuka, dan ekosistem metaverse di Indonesia.
Baca juga: Pemerintah fokus pada infrastruktur dan ekosistem jelang ASO
"Sinergi ini akan mendorong industri lokal memanfaatkan teknologi metaverse dan masyarakat Indonesia akan bisa memanfaatkan metaverse," kata Johnny.
TIP dan Telkom University, melalui kerja sama ini, akan mengembangkan pelatihan dan sertifikasi program dalam mempersiapkan talenta digital. Rektor Telkom University, Adiwijaya, dalam siaran pers yang sama menyambut baik kemitraan ini.
Kerja sama ini juga menunjukkan keseriusan Telkom University dalam mengembangkan teknologi di Indonesia, termasuk metaverse.
"Kami percaya bahwa inilah saatnya bagi kita untuk bekerja sama dan bahu membahu antara Meta Connectivity, Telkom, TIP dan industri lokal untuk memastikan bahwa manfaat dari metaverse akan segera dirasakan oleh semua orang," kata Adiwijaya.
Baca juga: Indonesia dukung ekosistem digital aman dan transformatif ASEAN
Mengenai kerja sama ini, Wakil Direktur Meta Connectivity Dan Rabinovitsj mendukung pengembangan teknologi terbuka dan ekosistem metaverse di Indonesia.
"Saat ini yang kita perlukan adalah Open Innovative Research dan Innovative Engineering. Meta Connectivity siap dan terbuka untuk berkolaborasi dan berperan lebih jauh di Indonesia," kata Rabinovitsj.
Dia berpendapat manufaktur lokal untuk teknologi Open RAN dan Open WIFI adalah hal yang penting dalam mengembangkan sistem di Indonesia.
"Meta ingin mendukung kerja sama ini dan bekerja sama bahu membahu dengan pemerintah. Meta memiliki cetak biru yang disebut Evenstar yang dapat digunakan sebagai acuan mendirikan manufaktur lokal untuk Open RAN," kata Rabinovitsj.
Indonesia saat ini sedang mempercepat transformasi digital, misi ini diwujudkan dengan mengembangkan ekosistem dan talenta digital.
Baca juga: Kominfo fasilitasi sinergitas ekosistem digital
Baca juga: Reformasi ruang digital ciptakan ekosistem yang adil
Baca juga: Kemenkominfo akan bangun 59 BTS 4G di Sikka dorong ekosistem digital
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2022
