Makassar (ANTARA News) - Kegembiraan berlebaran juga menular ke dermaga Pangkalan Utama TNI-AL VI/Makassar. Jejeran kapal-kapal perang TNI-AL jadi favorit jamaah untuk dijadikan latar berfoto seusai shalat Ied.

Satu persatu jamaah, baik sebelum dan sesudah shalat Ied, berfoto di depan kapal-kapal perang TNI-AL yang sandar di Dermaga Markas Komando Pangkalan Utama TNI-AL VI/Makassar itu, Rabu.

Yang unik, semula warga yang akan ber-shalat Ied di sana agak takut untuk berfoto memakai latar kapal-kapal perang itu. Biasalah, kawasan dan pangkalan militer biasanya memang tidak untuk dimasuki secara bebas oleh siapa saja.

Ada prosedur baku yang harus dilalui bagi warga untuk bisa masuk ke dalam lingkungan instalasi militer seperti itu. Padahal, warga itu sangat mendambakan bisa melihat secara langsung arsenal dan armada kebanggaan mereka. Mendambakan karena bangga. 

"Senang karena bisa berfoto-foto di depan kapal perang itu," kata Lia, salah satu jamaah yang turut shalat Ied. Dia berfoto di depan KAL Salamona; omong-omong, KAL yang adalah Kapal TNI-AL itu tidak dirancang untuk misi laut yang "berat", karena itu tugasnya KRI alias Kapal Republik Indonesia dari berbagai kelasnya.


"Berfoto di depan kapal perang itu sangatlah susah karena prajurit TNI biasanya membatasi masyarakat untuk berpose di dekatnya," katanya.

Namun karena momen Idul Fitri, akhirnya para anggota TNI yang bertugas di kapal perang itu memberikan kesempatan kepada warga yang ingin berfoto dan melihat-lihat sampai ke atas kapal.

"Sebenarnya takut juga sich berfoto dekat KRI ini karena biasanya kita ditegur sama anggota jika dilihat. Tapi karena banyaknya jamaah saya bisa leluasa berfoto. Nantinya semua foto itu akan aku masukkan di facebook," katanya. 

Itulah, mendambakan karena bangga... (KR-MH)

Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2011