Jakarta (ANTARA News) - Pemandu lokal Afrika yang bersama korban penculikan relawan medis Aksi Cepat Tanggap (ACT), memberikan kabar terakhir bahwa saat ini dokter Aisha Wardhana berada di Johannesburg, Afrika Selatan setelah dikabarkan diculik.

"Perkembangan saat ini, Aisha berada di Johannesburg. Informasi tersebut saya dapat dari Charles Etoundi, pemandu lokal Aisha selama di Afrika," kata Vice President ACT, Syuhelmaidi Syukur, melalui wawancara telepon oleh Antaranews.com di Jakarta, Senin (5/9).

Syuhelmaidi menambahkan, dalam percakapan melalui layanan pesan Blackberry tersebut, Etoundi mengatakan bahwa Aisha mengalami luka tembak di punggungnya, namun informasi ini masih tidak pasti.

"Ada luka tembak di punggung Aisha, namun informasi itu belum pasti. Oleh karena itu, kami ingin segera memastikan keadaan yang sebenarnya," kata Syuhelmaidi.

Syuhelmaidi mengatakan bahwa dirinya juga telah dihubungi oleh pihak Kedutaan Besar Somalia di Indonesia bahwa nama Charles Etoundi bukan merupakan nama orang Somalia, melainkan nama orang Kenya.
(SDP-11*U002)

Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2011