Jakarta (ANTARA) - Anak usaha dari PT Pertamina (Persero) yaitu Pertamina Hulu Rokan (PHR) mendapatkan manfaat dari momentum transformasi digital untuk mengadopsi ekosistem kerja yang modern dengan melakukan transisi sistem teknologi informasinya agar bisa mendukung sistem kerja yang efektif seperti kerja hibrid.

Perubahan ekosistem kerja menjadi lebih modern itu juga ditujukan untuk meningkatkan produktivitas karyawan dan mitra kerja dengan memanfaatkan perangkat komputer perusahaan ataupun pribadi untuk bekerja.

“Selama proses transisi ini, kami berhasil melakukan penggantian sistem perangkat komputer secara cepat. Prosesnya juga berjalan dengan baik di hari pertama PHR resmi mengelola WK Rokan. Kami cukup mengirimkan satu USB thumb drive dan prosedur yang disertakan ke dalam paket Human Resource ke rumah karyawan. Dalam waktu 15 menit untuk proses wipe and load, karyawan dan mitra kerja sudah dapat masuk ke sistem yang baru dan mulai bekerja. Dulu, proses penggantian sistem ini membutuhkan waktu 1 sampai 1,5 bulan yang melibatkan tim deployment besar,” ujar IT Infrastructure Architect Pertamina Hulu Rokan Yusfiannur dalam keterangannya mengenai perubahan ekosistem kerja PHR yang didukung digitalisasi, Kamis.

Baca juga: DPR apresiasi capaian Pertamina Hulu Rokan di Riau

PHR menggandeng perusahaan teknologi berpengalaman global, Microsoft, untuk mewujudkan ekosistem kerja modernnya itu dengan menggunakan layanan bernama Microsoft Endpoint Manager yang berhasil menciptakan akses aktif di sistem baru Pertamina untuk 26 backend systems dan 3000 perangkat komputer.

Endpoint sendiri merupakan suatu perangkat komputer yang terkoneksi dengan jaringan di mana ia terhubung hal ini mencakup personal computer (PC), computer tablet, dan ponsel pintar.

Melalui Microsoft Endpoint Manager, sebuah solusi pengelolaan endpoint dari Microsoft, PHR dapat menyiapkan dan mengeksekusi keseluruhan proses transisi secara hibrida karena pengelolaan semua endpoint cukup dilakukan di satu platform.

Hal ini mendukung ekosistem perangkat yang beragam, memberikan proteksi terpercaya yang memungkinkan tim IT memiliki kontrol terhadap aset digital tanpa memengaruhi produktivitas pengguna, menghadirkan keamanan terpadu dengan kontrol keamanan Zero Trust, serta melindungi perangkat agar selalu sehat.

Proses transisi sistem informasi PHR juga dinilai menjadi proyek sukses bagi Pertamina sebagai perusahaan induk PHR dalam menerapkan konsep ruang kerja modern.

Kesuksesan itu pun menjadi kesuksesan sebuah transformasi digital Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam mendorong pembangunan ekonomi nasional yang berkelanjutan, seiring dengan perkembangan zaman.

Microsoft pun merasa bangga karena bisa terlibat secara positif untuk mengembangkan usaha milik negara ke arah yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi dan digitalisasi.

“Hal ini menjadi salah satu contoh best practice bagaimana pengimplementasian hybrid work yang tidak berkompromi terhadap aspek keamanan dapat dilakukan secara sederhana. Ke depan, kami percaya bahwa kebutuhan hybrid work akan meningkat secara signifikan dan Microsoft siap untuk mendukung setiap penggunanya dalam implementasi cara kerja modern ini,” kata Modern Work and Security Business Group Lead Microsoft Indonesia Wahjudi Purnama.

Baca juga: Pertamina Hulu Rokan buka lowongan kerja untuk masyarakat Riau

Baca juga: Pertamina operasikan 19 rig untuk dongkrak produksi migas Blok Rokan

Baca juga: Pengamat: Keberhasilan produksi Blok Rokan bukti kemampuan Pertamina


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
COPYRIGHT © ANTARA 2022