Makassar (ANTARA News) - Salah seorang siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) di Makassar, Bunga (nama samaran) yang masih tergolong anak baru gede (ABG) menjadi korban pemerkosaan oleh seorang pemuda, di Makassar, Minggu. Korban yang masih duduk dibangku kelas dua ini melaporkan kejadian tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Mapolresta Makassar Timur. Polisi yang menerima laporan tersebut langsung menjemput tersangka, FD (20) di rumahnya. Menurut korban, awalnya dirinya secara tidak sengaja berkenalan dengan pelaku disebuah counter Handphone (HP) di Tanggul Patompo, Kecamatan Tamalate, pada awal Desember 2008. Pelaku kemudian meminta nomor HP korban dan sejak saat itu dirinya sering berkomunikasi dengan tersangka. Keesokan harinya korban lalu diajak ke rumah kost tersangka di sekitar Tanggul Patompo tidak jauh dari tempatnya berkenalan. Di dalam rumah kost tersebut korban dipaksa untuk melayani nafsu bejat dari tersangka, korban yang mencoba berontak tidak dapat berbuat banyak karena tidak kuat melawan serta sepinya warga yang bermukim disekitar tempat kost tersebut. Usai melakukan aksi bejatnya itu tersangka meminta maaf kepada korban dengan berdalih `khilaf`. Awal pergantian tahun baru korban kemudian diajak lagi keluar oleh tersangka dan saat itu korban dicekoki tiga butir obat dan setelah meminumnya korban merasa kehilangan kesadaran. "Saat saya tersadar saya merasakan sakit pada tubuh saya dan baju saya sudah terlepas," katanya. Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian (Ka SPK) Mapolresta Makassar Timur, Ipda Suhardi mengatakan tersangka sudah diamankan dan pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepenyidik untuk diproses lebih lanjut.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2009