Washington (ANTARA News/AFP) - Pembuat kebijakan penting Federal Reserve meluncurkan pertemuan dua hari pada Selasa untuk memutuskan alat-alat baru mereka yang dapat membantu mendorong perekonomian AS yang hampir stagnan tanpa memicu lonjakan inflasi.

Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) diperkirakan datang dengan tindakan ringan untuk menurunkan lebih lanjut suku bunga jangka panjang, dengan harapan mendorong bank-bank yang kaya dana tunai untuk meminjamkannya dan perusahaan untuk berinvestasi meskipun prakiraan ekonomi suram.

Tapi kekhawatiran oleh beberapa anggota FOMC tentang kenaikan harga diperkirakan mencegah setiap tindakan menuju sebuah program "pelonggaran kuantitatif" baru, menyuntikkan miliaran dolar likuiditas ke dalam perekonomian.

Sebelum operasi"QE2", yang berakhir pada akhir Juni, menambah 600 miliar dolar ke dalam perekonomian selama enam bulan, mencegah deflasi namun gagal menghasilkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. (A026)

Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2011